Seo Services
Seo Services

[POPULER GLOBAL] Pembuat Parodi Lagu Indonesia Raya Bukan Orang Malaysia, Diduga WNI| Selamat Tinggal 2020! Negara Mana yang Merayakan Tahun Baru Duluan dan Siapa yang Terakhir? - Kompas.com - KOMPAS.com

[POPULER GLOBAL] Pembuat Parodi Lagu Indonesia Raya Bukan Orang Malaysia, Diduga WNI| Selamat Tinggal 2020! Negara Mana yang Merayakan Tahun Baru Duluan dan Siapa yang Terakhir? - Kompas.com - KOMPAS.com - Hallo pembaca Feed Digital Indonesia, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul [POPULER GLOBAL] Pembuat Parodi Lagu Indonesia Raya Bukan Orang Malaysia, Diduga WNI| Selamat Tinggal 2020! Negara Mana yang Merayakan Tahun Baru Duluan dan Siapa yang Terakhir? - Kompas.com - KOMPAS.com, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi di dalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artikel populer - Google Berita ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul postingan RSS Feed : [POPULER GLOBAL] Pembuat Parodi Lagu Indonesia Raya Bukan Orang Malaysia, Diduga WNI| Selamat Tinggal 2020! Negara Mana yang Merayakan Tahun Baru Duluan dan Siapa yang Terakhir? - Kompas.com - KOMPAS.com
link : [POPULER GLOBAL] Pembuat Parodi Lagu Indonesia Raya Bukan Orang Malaysia, Diduga WNI| Selamat Tinggal 2020! Negara Mana yang Merayakan Tahun Baru Duluan dan Siapa yang Terakhir? - Kompas.com - KOMPAS.com

Baca juga


[POPULER GLOBAL] Pembuat Parodi Lagu Indonesia Raya Bukan Orang Malaysia, Diduga WNI| Selamat Tinggal 2020! Negara Mana yang Merayakan Tahun Baru Duluan dan Siapa yang Terakhir? - Kompas.com - KOMPAS.com

KOMPAS.com - Berita tentang identitas pembuat parodi lagu Indonesia Raya yang diduga WNI menjadi berita terpopuler dari kanal Global.

Selain itu, menyambut pergantian tahun baru, negara mana saja yang akan merayakan Tahun baru duluan dan yang paling akhir juga banyak mendapat perhatian pembaca.

Berikut kami rangkumkan berita internasionl terpopuler dari kanal Global Kompas.com edisi Kamis (31/12/2020) sampai Jumat (01/01/2021).

1. Pembuat Parodi Lagu Indonesia Raya Bukan Orang Malaysia, Diduga WNI

Tersangka utama yang mengedit lagu Indonesia Raya ternyata bukan orang Malaysia. Pembuat parodi lagu kebangsaan ini justru diduga dibuat oleh orang Indonesia sendiri.

Menurut Ketua Polisi Negara Malaysia, Tan Sri Abdul Hamid Bador, pada Kamis (31/12/2020). Video parodi lagu Indonesia Raya yang viral itu tak hanya mengubah total lirik dengan kalimat-kalimat insinuatif. Pelaku juga mengganti lambang negara burung Garuda dengan ayam jago berlambang Pancasila, dilatarbelakangi bendera Merah Putih.

Pemerintah Malaysia Bernama, dugaan itu didapat usai menginterogasi seorang pekerja Indonesia berusia 40-an tahun di Sabah, yang juga salah satu tersangka kasus tersebut.

"Tersangka ditahan di Sabah, pada Senin (28/12/2020) dan PDRM (Polis Diraja Malaysia) menemukan petunjuk baru dalam kasus ini," kata Abdul Hamid.

PDRM disebut susah mendapat petunjuk baru bahwa pelakunya disebut berasal dari negara seberang (Indonesia). Interogasi lebih lanjut masih dilakukan untuk mendapat pengakuan siapa pembuat video itu.

Baca juga: Pembuat Parodi Lagu Indonesia Raya Bukan Orang Malaysia, Diduga WNI

2. Selamat Tinggal 2020! Negara Mana yang Merayakan Tahun Baru Duluan dan Siapa yang Terakhir?

Tahun Baru 2021 tiba dengan waktu yang berbeda di seluruh dunia. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya perayaan Tahun Baru kemungkinan besar akan diredam tahun ini.

Berikut adalah rincian tentang siapa yang merayakan Tahun Baru pertama dan terakhir.

Pulau Tonga di Pasifik pertama kali merayakan Tahun Baru, dan dirayakan pada pukul 10 pagi GMT (17:00 WIB) pada tanggal 31 Desember, menjadikan negara pulau kecil itu yang pertama menuju tahun baru.

Sementara tempat terakhir ada di perayaan tahun baru ada di Pulau Baker dan Pulau Howland akan melihat Tahun Baru pada pukul 12 siang GMT (07:00 WIB) pada tanggal 1 Januari. Tetapi karena wilayah itu tidak berpenghuni, kita cenderung melupakannya.

Baca juga: Selamat Tinggal 2020! Negara Mana yang Merayakan Tahun Baru Duluan dan Siapa yang Terakhir?

3. Kuil Hindu Kuno Dirusak dan Dibakar, Jadi Sasaran Amukan Mayoritas Massa di Pakistan

Sebuah kuil Hindu kuno di wilayah Khyber Pakhtunkhwa Pakistan dengan kejam telah dibakar. Ribuan orang itu juga berusaha merobohkan bangunan itu ke tanah.

Massa yang dilaporkan dipimpin oleh warga setempat menyerbu kuil Hindu di desa Teri di distrik Karak dan merusak dinding batu bata dan membakarnya, pada Rabu (30/12/2020).

Saat itu, tidak ada satu pun orang di dalam gedung, seperti yang dilansir dari The Guardian pada Rabu (30/12/2020). Rekaman dari tempat kejadian menunjukkan kerumunan meneriakkan slogan dan sorak-sorai menyambut kehancuran.

Kuil Hindu kuno di desa Teri itu pertama kali didirikan pada 1919 sebelum pemisahan India dan Pakistan.

Kemarahan mulai muncul dalam beberapa hari terakhir, setelah pembangunan kecil di sebelah kuil, yang dipercaya oleh penduduk setempat sebagai perluasan kuil yang tidak sah.

Baca juga: Kuil Hindu Kuno Dirusak dan Dibakar, Jadi Sasaran Amukan Mayoritas Massa di Pakistan

4. Perempuan Berdaya: Nakano Takeko, Samurai Wanita Tangguh yang Dipenggal Kepalanya oleh Saudara Sendiri

Seorang samurai wanita berusia 21 tahun bernama Nakano Takeko terbunuh setelah melakukan pertarungan epik dengan polearm berbilah besar melawan pasukan musuh.

Nakano Takeko lahir di Edo (sekarang Tokyo) pada April 1847. Dia adalah putri tertua Nakano Heinai, seorang pejabat Aizu.

Nakano lahir dalam keluarga Samurai yang memiliki keterampilan militer hebat. Mereka menunjukkan kesetiaan kepada Keshogunan Tokugawa yang berkuasa.

Nakano yang tidak ingin tinggal diam dan ingin bergabung dengan perjuangan para samurai, akhirnya membentuk unit tidak resmi yang terdiri dari 20 wanita, yang disebut Joshitai.

Nakano yang terampil bertarung tidak takut di medan perang. Dia mampu membunuh 172 prajurit Kekaisaran, seperti yang dilansir dari Samurai Land.

Di tengah pertempurannya dengan 5 tentara Kekaisaran, Nakano tertembak di dada. Dalam kondisi sekarat, permintaan terakhirnya adalah agar saudaranya memenggal kepalanya.

Baca juga: Perempuan Berdaya: Nakano Takeko, Samurai Wanita Tangguh yang Dipenggal Kepalanya oleh Saudara Sendiri

Let's block ads! (Why?)



Artikel populer - Google Berita


Demikianlah Artikel [POPULER GLOBAL] Pembuat Parodi Lagu Indonesia Raya Bukan Orang Malaysia, Diduga WNI| Selamat Tinggal 2020! Negara Mana yang Merayakan Tahun Baru Duluan dan Siapa yang Terakhir? - Kompas.com - KOMPAS.com

Sekianlah artikel [POPULER GLOBAL] Pembuat Parodi Lagu Indonesia Raya Bukan Orang Malaysia, Diduga WNI| Selamat Tinggal 2020! Negara Mana yang Merayakan Tahun Baru Duluan dan Siapa yang Terakhir? - Kompas.com - KOMPAS.com kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di RSS postingan selanjutnya.

Anda sekarang membaca artikel [POPULER GLOBAL] Pembuat Parodi Lagu Indonesia Raya Bukan Orang Malaysia, Diduga WNI| Selamat Tinggal 2020! Negara Mana yang Merayakan Tahun Baru Duluan dan Siapa yang Terakhir? - Kompas.com - KOMPAS.com dengan alamat link https://subscribe-id.blogspot.com/2020/12/populer-global-pembuat-parodi-lagu.html
[POPULER GLOBAL] Pembuat Parodi Lagu Indonesia Raya Bukan Orang Malaysia, Diduga WNI| Selamat Tinggal 2020! Negara Mana yang Merayakan Tahun Baru Duluan dan Siapa yang Terakhir? - Kompas.com - KOMPAS.com [POPULER GLOBAL] Pembuat Parodi Lagu Indonesia Raya Bukan Orang Malaysia, Diduga WNI| Selamat Tinggal 2020! Negara Mana yang Merayakan Tahun Baru Duluan dan Siapa yang Terakhir? - Kompas.com - KOMPAS.com Reviewed by eela on December 31, 2020 Rating: 5

No comments:

ads 728x90 B
Powered by Blogger.