Seo Services
Seo Services

Penanganan Limbah Medis Covid-19 Tidak Boleh Dianggap Sepele, Harus Dikerjakan Cepat, Aman dan Efisien

Penanganan Limbah Medis Covid-19 Tidak Boleh Dianggap Sepele, Harus Dikerjakan Cepat, Aman dan Efisien - Hallo pembaca Feed Digital Indonesia, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Penanganan Limbah Medis Covid-19 Tidak Boleh Dianggap Sepele, Harus Dikerjakan Cepat, Aman dan Efisien, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi di dalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Feed Media ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul postingan RSS Feed : Penanganan Limbah Medis Covid-19 Tidak Boleh Dianggap Sepele, Harus Dikerjakan Cepat, Aman dan Efisien
link : Penanganan Limbah Medis Covid-19 Tidak Boleh Dianggap Sepele, Harus Dikerjakan Cepat, Aman dan Efisien

Baca juga


Penanganan Limbah Medis Covid-19 Tidak Boleh Dianggap Sepele, Harus Dikerjakan Cepat, Aman dan Efisien

August 01, 2021 at 11:02AM Feed Digital:

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPD RI, AA La Nyalla Mahmud Mattalitti, menyoroti penanganan limbah medis Covid-19 yang belum maksimal.

Menurutnya, limbah medis atau infeksius yang termasuk B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun), akan menjadi sumber penularan baru Covid-19 jika tidak dikelola dengan baik.

"Penanganan limbah medis Covid-19 tidak boleh dianggap sepele. Harus dikerjakan cepat, aman dan efisien sebagai bagian penting dari upaya mengurangi penyebaran virus Covid-19 dan penyakit lainnya," ucap LaNyalla melalui keterangannya, Minggu (1/8/2021).

Berdasarkan catatan pemerintah, terdapat sekitar 18.460 ton limbah medis per 27 Juli 2021.

Limbah tersebut berasal dari fasilitas pelayanan kesehatan mulai dari Rumah Sakit, Puskesmas, RS Darurat Covid-19, Wisma Isolasi, tempat karantina mandiri, hingga uji deteksi maupun vaksinasi.

Limbah itu antara lain berupa pakaian medis, sarung tangan, face shield, Hazmat, Alat Pelindung Diri, infus bekas, masker, botol vaksin, jarum suntik, alat PCR, antigen, dan alkohol pembersih swab.

Baca juga: Luhut Ungkap Limbah Medis Covid-19 Capai 18 Juta Ton: Sangat Membahayakan, Kita Butuh Kerja Cepat

"Saya dengar pemerintah menyiapkan dana Rp 1,3 triliun untuk pengelolaan limbah B3 medis tersebut. Dengan dana sebesar itu penanganannya harus lebih sistematis dan tepat," ujarnya.

Pada masa pandemi, produksi limbah medis sebanyak 383 ton per hari.

Sampai saat ini, baru 4,1 persen rumah sakit di Indonesia yang memiliki fasilitas pembakaran limbah medis B3 atau insinerator yang berizin.

Adblock test (Why?)



Tribunnews.com


Demikianlah Artikel Penanganan Limbah Medis Covid-19 Tidak Boleh Dianggap Sepele, Harus Dikerjakan Cepat, Aman dan Efisien

Sekianlah artikel Penanganan Limbah Medis Covid-19 Tidak Boleh Dianggap Sepele, Harus Dikerjakan Cepat, Aman dan Efisien kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di RSS postingan selanjutnya.

Anda sekarang membaca artikel Penanganan Limbah Medis Covid-19 Tidak Boleh Dianggap Sepele, Harus Dikerjakan Cepat, Aman dan Efisien dengan alamat link https://subscribe-id.blogspot.com/2021/07/penanganan-limbah-medis-covid-19-tidak.html
Penanganan Limbah Medis Covid-19 Tidak Boleh Dianggap Sepele, Harus Dikerjakan Cepat, Aman dan Efisien Penanganan Limbah Medis Covid-19 Tidak Boleh Dianggap Sepele, Harus Dikerjakan Cepat, Aman dan Efisien Reviewed by eela on July 31, 2021 Rating: 5

No comments:

ads 728x90 B
Powered by Blogger.