Judul postingan RSS Feed : Perang Palestina-Israel, Ekonomi Siapa yang Paling Hancur? - Republika Online
link : Perang Palestina-Israel, Ekonomi Siapa yang Paling Hancur? - Republika Online
Perang Palestina-Israel, Ekonomi Siapa yang Paling Hancur? - Republika Online
REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Gencatan senjata antara Israel dan Palestina berlaku sejak Jumat (21 Mei) dini hari. Israel dan pejuang Hamas dilarang melakukan tindakan penyerangan ke wilayah masing-masing.
Dengan berlakunya gencatan senjata ini, Israel dan Palestina menghitung kerugian ekonomi akibat pertempuran selama 11 hari.
Perang ini melumpuhkan fasilitas sanitasi di Gaza, rumah, dan infrastruktur lainnya.
Perang juga menghancutkan ekonomi Israel. Berikut beberapa detailnya seperti dikutip dari Jerusalem Post dan Reuters.
Kerugian Ekonomi di Gaza
Kementerian Perumahan Gaza mengatakan sebanyak 16.800 unit rumah telah rusak. Dari jumlah tersebut, 1.800 telah menjadi tidak layak untuk ditinggali dan 1.000-nya hancur total.
"Penduduk kini hanya mendapatkan pasokan listrik 3-4 jam per hari dari sebelumnya 12 jam sebelum perang," kata Mohammad Thabet, juru bicara perusahaan transmisi listrik di Jalur Gaza.
Kantor media Hamas memperkirakan pengeboman tersebut telah menyebabkan kerusakan senilai 40 juta dolar AS di pabrik-pabrik dan zona industri, termasuk fasilitas industri lainnya.
Juga, kerusakan senilai 22 juta dolar AS pada sektor energi. Kementerian Pertanian Gaza memperkirakan sekitar 27 juta dolar AS kerusakan, termasuk rumah kaca, lahan pertanian, dan peternakan unggas.
Kerugian Ekonomi Israel....
Artikel populer - Google Berita
Demikianlah Artikel Perang Palestina-Israel, Ekonomi Siapa yang Paling Hancur? - Republika Online
Anda sekarang membaca artikel Perang Palestina-Israel, Ekonomi Siapa yang Paling Hancur? - Republika Online dengan alamat link https://subscribe-id.blogspot.com/2021/05/perang-palestina-israel-ekonomi-siapa.html
No comments: