Judul postingan RSS Feed : Rekayasa Judul Berita untuk Sudutkan Basuki Tjahaja Purnama - JawaPos
link : Rekayasa Judul Berita untuk Sudutkan Basuki Tjahaja Purnama - JawaPos
Rekayasa Judul Berita untuk Sudutkan Basuki Tjahaja Purnama - JawaPos
September 03, 2020 at 06:05AMJawaPos.com – Sekian lama sepi pemberitaan, Basuki Tjahaja Purnama (BTP) tiba-tiba jadi sasaran hoax. Mantan gubernur DKI Jakarta itu disebut-sebut masih aman menduduki jabatan komisaris Pertamina karena BUMN punya kepentingan dengan Tiongkok. Informasi tersebut dikemas seolah-oleh berasal dari portal media IDtoday News.
”Ahox Tidak Akan Dicopot, Erik Tohir: kami Punya Kepentingan Dengan Cina, Mohon Dipahami,” begitu judul berita palsu yang dilengkapi logo portal IDtoday News. Capture berita aneh itu diunggah akun Facebook Lyonita pada Senin lalu (31/8).
Di bawah capture berita itu terdapat komentar yang provokatif. Seperti diambilkan dari komentar-komentar di grup aplikasi WhatsApp. ”Jadi jelas ya si Erick meneg BUMN memang sengaja menyelundupkan si Ahok ke tubuh pertamina utk kepentingan china agar pertamina bisa dikuasai China,” begitu bunyinya (bit.ly/KepentinganChina).
Sang pembuat kabar palsu itu sepertinya kurang melek berita. Dia menulis panggilan BTP dengan Ahox. Bukan Ahok seperti yang lazim menjadi sebutan BTP sebelumnya.
Penelusuran dengan menggunakan beberapa kata kunci di mesin pencari Google juga menunjukkan bahwa Erick Tohir tidak pernah membuat pernyataan tentang kaitan penempatan BPT di Pertamina dengan Tiongkok. Portal news.idtoday.co pernah mengulasnya pada 27 Agustus 2020. Judulnya berbunyi, Ahok Tidak Akan Dicopot, Erick Thohir: Kerugian Pertamina Masih Lebih Baik Dibanding Perusahaan Lain.
Berita yang diunggah news.idtoday.co itu berasal dari portal berita politik.rmol.id yang terbit pada 27 Agustus 2020. Dalam penjelasannya, Menteri BUMN Erick Thohir menyebutkan bahwa tidak ada rencana pergantian direksi badan usaha milik negara (BUMN) dalam waktu dekat. Termasuk Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok walaupun Pertamina mengalami kerugian hingga Rp 11,13 triliun pada semester I 2020.
Menurut dia, perombakan tidak dilakukan karena kondisi keuangan Pertamina dinilai masih lebih baik daripada perusahaan lainnya di tengah pandemi Covid-19. ”Pertamina kan ruginya kelihatan. Kalau kita perbandingkan dengan Exxon dengan Emik, jauh lah. Justru perusahaan yang lain itu jauh lebih rugi dari Pertamina,” ujarnya.
Erick menyatakan, pergantian direksi maupun komisaris di BUMN hanya dilakukan jika key performance indicators (KPI) dari sejumlah perusahaan pelat merah tersebut berada di bawah standar yang ditetapkan. Saat ini, kata dia, KPI Pertamina cukup baik. Selengkapnya, Anda dapat membacanya di bit.ly/JuduldiRekayasa.
—
FAKTA
Judul IDtoday News sudah direkayasa pembuat hoax. Versi aslinya berbunyi, ”Ahok Tidak Akan Dicopot, Erick Thohir: Kerugian Pertamina Masih Lebih Baik Dibanding Perusahaan Lain”.
Saksikan video menarik berikut ini:
"{berita}" - Google Berita
Demikianlah Artikel Rekayasa Judul Berita untuk Sudutkan Basuki Tjahaja Purnama - JawaPos
Anda sekarang membaca artikel Rekayasa Judul Berita untuk Sudutkan Basuki Tjahaja Purnama - JawaPos dengan alamat link https://subscribe-id.blogspot.com/2020/09/rekayasa-judul-berita-untuk-sudutkan.html
No comments: