'Belum Mau Dipotong Gaji, Pemain Premier League Tak Bermoral' - Hallo pembaca Feed Digital Indonesia, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul 'Belum Mau Dipotong Gaji, Pemain Premier League Tak Bermoral', kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi di dalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel sport.detik ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul postingan RSS Feed : 'Belum Mau Dipotong Gaji, Pemain Premier League Tak Bermoral'
link : 'Belum Mau Dipotong Gaji, Pemain Premier League Tak Bermoral'

'Belum Mau Dipotong Gaji, Pemain Premier League Tak Bermoral'

April 02, 2020 at 07:45AM

London -

Kritik pedas untuk pemain Premier League yang belum mengambil sikap terkait pandemi virus corona. Mereka dianggap tak bermoral karena belum mau dipotong gaji.
'
Pandemi corona saat ini sudah membuat seluruh sektor terganggu khususnya olahraga. Tentunya sisi ekonomi paling terganggu karena tidak ada pertandingan berarti tidak ada pemasukan untuk klub.

Karena itulah klub-klub besar seperti Barcelona, Juventus, Borussia Dortmund, dan Bayern Munich sepakat untuk memotong gaji para pemain serta staf pelatih. Ini dilakukan agar roda perekonomian klub tetap oke.

Tapi, beda halnya dengan di Inggris. Klub-klub seperti Tottenham Hotspur, Newcastle United, dan Norwich City malah memotong gaji staf non-lapangan lebih dulu sebesar 20 persen, termasuk direksi.

Bahkan dari pegawai yang bukan pemain tim utama dan staf pelatih sudah ada yang dirumahkan. Sementara itu, para pemain masih menerima gaji penuh meski hampir sebulan tidak bermain.

"Ini benar-benar tidak masuk akal. Ini menunjukkan betapa gilanya ekonomi di sepakbola Inggris dan tidak bermoral sama sekali," semprot anggota parlemen yang mengurus olahraga dan digital, Julian Knight, seperti dikutip BBC.

Terkait keputusan tak populer tersebut, klub-klub kabarnya tidak ingin mendapat protes dari Asosiasi Pemain Profesional Inggris (PFA). Sebab PFA meminta para pemain agar menolak permintaan pemangkasan gaji sebelum ada diskusi lebih dulu.

"Saya selalu berpandangan bahwa mereka yang kekurangan itu lebih membutuhkan bantuan," ujar Walikota London Sadiq Khan.

"Pemain dengan gaji selangit tentu bisa mengatasi ini dengan baik dan mereka harusnya yang pertama kali dipotong gajinya, ketimbang orang-orang yang mengurus katerint atau mereka yang tidak mungkin bisa menyamai pendapatan pemain Premier League."

Premier League sampai saat ini masih menjalani penangguhan kompetisi hingga 30 April.

Simak Video "Liverpool Gagal Invincible, Arsenal yang Lega"
[Gambas:Video 20detik]
(mrp/nds)

Let's block ads! (Why?)

from sport.detik

Demikianlah Artikel 'Belum Mau Dipotong Gaji, Pemain Premier League Tak Bermoral'

Sekianlah artikel 'Belum Mau Dipotong Gaji, Pemain Premier League Tak Bermoral' kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di RSS postingan selanjutnya.

Anda sekarang membaca artikel 'Belum Mau Dipotong Gaji, Pemain Premier League Tak Bermoral' dengan alamat link https://subscribe-id.blogspot.com/2020/04/belum-mau-dipotong-gaji-pemain-premier.html