Seo Services
Seo Services

Ibunda Imam Masykur: Cari Uang ke Mana-mana tapi Anak Saya Sudah Mati - detikNews

Ibunda Imam Masykur: Cari Uang ke Mana-mana tapi Anak Saya Sudah Mati - detikNews - Hallo pembaca Feed Digital Indonesia, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Ibunda Imam Masykur: Cari Uang ke Mana-mana tapi Anak Saya Sudah Mati - detikNews, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi di dalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artikel populer - Google Berita ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul postingan RSS Feed : Ibunda Imam Masykur: Cari Uang ke Mana-mana tapi Anak Saya Sudah Mati - detikNews
link : Ibunda Imam Masykur: Cari Uang ke Mana-mana tapi Anak Saya Sudah Mati - detikNews

Baca juga


Ibunda Imam Masykur: Cari Uang ke Mana-mana tapi Anak Saya Sudah Mati - detikNews

Jakarta -

Ibunda Imam Masykur, Fauziah, mengatakan dirinya telah mendapatkan pinjaman Rp 50 juta sesuai permintaan Praka Riswandi Manik, Praka Heri Sandi, dan Praka Jasmowir. Namun belum sempat uang diberikan, Imam Masykur sudah tidak bernyawa.

Hal ini diungkapkan Fauziah saat menjadi saksi di Pengadilan Militer (Dilmil) II-08, Jakarta Timur, Kamis (2/11/2023). Awalnya Fauziah mengatakan Riswandi dkk melalui telepon mengancam, bila tidak dikirimkan uang Rp 50 juta, Imam Masykur akan dibunuh dan dibuang ke sungai.

"Kalau ibu sayang anak, cepat kirim uang 50 juta, kalau tidak, anak ibu saya bunuh saya buang ke sungai," kata Fauziah menirukan pernyataan Riswandi dkk.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya bilang saya sayang, nanti saya kirim, mana ada uang, saya orang miskin, jangankan 50 juta, seribu pun nggak ada, tapi jangan dipukul lagi anak saya," kata Fauziah.

Fauziah mengungkapkan, setelah menerima telepon, dirinya mencari pinjaman ke semua orang. Ia mengaku pagi harinya mendapat pinjaman Rp 50 juta dari tempatnya bekerja.

"Saya pinjam cari uang ke mana tidak dapat, ke mana-mana 50 juta nggak dapat. Ke rekan-rekan sedikit kalau ada, saya bekerja di kebun sawit, Pak. Saya sudah sangat berusaha sudah jam berapa saya nggak tau, HP udah nggak hidup lagi Pak," kata Fauziah.

"Pagi saya dapat uang Rp 50 juta, tapi nggak bisa dihubungi lagi. Dapat pinjam dari yang saya kerja," sambungnya.

Fauziah mengaku berencana langsung mengirimkan uang tersebut. Namun komunikasi dengan Imam Masykur terputus, hingga akhirnya diketahui tewas.

"Setelah dapat pinjaman dalam rangka memenuhi keinginan...?" kata Oditur Militer.

"Saya nggak kepingin anak saya mati, saya cari uang ke mana-mana biar nggak dibunuh. Tapi belum sempat uang, sudah mati," kata Fauziah.

"Saat mendapatkan uang, saksi menghubungi siapa?" tanya Oditur Militer.

"Ke HP almarhum, tidak nyambung, pokoknya nggak hidup lagi HP-nya. Saya nggak tahu gimana nasib dia, kita cuma bisa berdoa saja di kampung nggak ada berita," tutur Fauziah.

(dwia/isa)

Adblock test (Why?)



Artikel populer - Google Berita


Demikianlah Artikel Ibunda Imam Masykur: Cari Uang ke Mana-mana tapi Anak Saya Sudah Mati - detikNews

Sekianlah artikel Ibunda Imam Masykur: Cari Uang ke Mana-mana tapi Anak Saya Sudah Mati - detikNews kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di RSS postingan selanjutnya.

Anda sekarang membaca artikel Ibunda Imam Masykur: Cari Uang ke Mana-mana tapi Anak Saya Sudah Mati - detikNews dengan alamat link https://subscribe-id.blogspot.com/2023/11/ibunda-imam-masykur-cari-uang-ke-mana.html
Ibunda Imam Masykur: Cari Uang ke Mana-mana tapi Anak Saya Sudah Mati - detikNews Ibunda Imam Masykur: Cari Uang ke Mana-mana tapi Anak Saya Sudah Mati - detikNews Reviewed by eela on November 02, 2023 Rating: 5

No comments:

ads 728x90 B
Powered by Blogger.