TNI: KRI Nanggala Punya 33 Tempat Tidur, Bukan Batas Muatan - CNN Indonesia - Hallo pembaca Feed Digital Indonesia, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul TNI: KRI Nanggala Punya 33 Tempat Tidur, Bukan Batas Muatan - CNN Indonesia, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi di dalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artikel populer - Google Berita ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul postingan RSS Feed : TNI: KRI Nanggala Punya 33 Tempat Tidur, Bukan Batas Muatan - CNN Indonesia
link : TNI: KRI Nanggala Punya 33 Tempat Tidur, Bukan Batas Muatan - CNN Indonesia

TNI: KRI Nanggala Punya 33 Tempat Tidur, Bukan Batas Muatan - CNN Indonesia

Jakarta, CNN Indonesia --

TNI Angkatan Laut menyebut angka 33 awak dalam spesifikasi KRI Nanggala-402 yang termasuk tipe 209/1300 bukan batas maksimal daya angkut penumpang. Menurutnya, itu merupakan jumlah tempat tidur yang bisa dipakai bergantian.

"Dibuat dari Jerman memang 33 tempat tidur. Sedangkan jenis kapal selam 209 ada berbagai jenis," ujar Asisten Perencanaan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Muda TNI Muhammad Ali di Mabesal Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (27/4).

"Ada tiga shift dan berjaga [di KRI Nanggala], tempat tidurnya berbagi. [33] itu jumlah tempat tidur bukan kelebihan muatan," lanjutnya.

Dia pun menyebut orang yang menganggap kelebihan muatan sebagai penyebab KRI Nanggala-402 tenggelam sebagai orang yang tak berpengalaman.

"Pernyataan yang menyampaikan bahwa kapal selam ini kelebihan muatan itu sama sekali tidak berdasar dan mungkin belum berpengalaman," kata Ali, yang pernah bertugas di kapal selam, termasuk KRI Nanggala-402 saat berpangkat Letnan Dua hingga Letnan Kolonel.

Bahkan, katanya, kapal ini sejatinya bisa mengangkut lebih daru 50 personel. Misalnya, saat melakukan misi penyusupan, awak yang diangkut bisa bertambah satu regu atau yang terdiri dari 7 orang anggota, sehingga jumlah seluruhnya menjadi 57 orang.

"Sedangkan pada saat kejadian tragedi KRI Nanggala kemarin tenggelam hanya 53 orang dan selain itu pada saat kejadian hanya membawa 3 buah torpedo," kata dia.

Terlebih, lanjutnya, KRI Nanggala-402 didesain untuk mengangkut delapan torpedo dengan berat masing-masing 2 ton.

"Kita sudah berlayar bertahun-tahun dan tidak pernah ada masalah. Jadi kalau dinyatakan kelebihan muatan sangat tidak tepat dan sangat salah dan tidak berdasar," kata Ali.

Sebelumnya, KSAL Laksamana Yudo Margono sudah menepis dugaan soal penyebab karamnya KRI Nanggala-402 adalah kelebihan kapasitas.

KRI Nanggala 402 hilang kontak saat melakukan latihan tembak torpedo di perairan Bali. Usai tiga hari menjelang, kapal pun dinyatakan karam dan seluruh awak gugur dalam tugas.

Dikutip dari Reuters, KRI Nanggala-402 merupakan kapal selam tipe 209/1300 yang dibangun oleh perusahaan Howaldtswerke, di Kiel, Jerman Barat, pada 1981.

Kapal selam non-nuklir yang banyak digunakan oleh banyak negara ini memiliki bobot 1.395 ton dengan dimensi 59.5 mx 6.3 mx 5.5 m.

Sumber tenaganya mengandalkan 4 mesin diesel listrik dan memiliki kecepatan jelajah 21,5 knot serta dapat membawa 34 awak.

(tst/arh)

[Gambas:Video CNN]

Let's block ads! (Why?)

Artikel populer - Google Berita

Demikianlah Artikel TNI: KRI Nanggala Punya 33 Tempat Tidur, Bukan Batas Muatan - CNN Indonesia

Sekianlah artikel TNI: KRI Nanggala Punya 33 Tempat Tidur, Bukan Batas Muatan - CNN Indonesia kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di RSS postingan selanjutnya.

Anda sekarang membaca artikel TNI: KRI Nanggala Punya 33 Tempat Tidur, Bukan Batas Muatan - CNN Indonesia dengan alamat link https://subscribe-id.blogspot.com/2021/04/tni-kri-nanggala-punya-33-tempat-tidur.html