Seo Services
Seo Services

CIPS: Harga Masker Melambung Tinggi, Konsumen Dieksploitasi

CIPS: Harga Masker Melambung Tinggi, Konsumen Dieksploitasi - Hallo pembaca Feed Digital Indonesia, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul CIPS: Harga Masker Melambung Tinggi, Konsumen Dieksploitasi, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi di dalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Feed Media ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul postingan RSS Feed : CIPS: Harga Masker Melambung Tinggi, Konsumen Dieksploitasi
link : CIPS: Harga Masker Melambung Tinggi, Konsumen Dieksploitasi

Baca juga


CIPS: Harga Masker Melambung Tinggi, Konsumen Dieksploitasi

March 04, 2020 at 07:55AM Feed Digital:

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengumuman Presiden Joko Widodo yang mengonfirmasi adanya dua Warga Negara Indonesia (WNI) yang positif Virus Corona menimbulkan kepanikan di beberapa daerah di Tanah Air.

Kepanikan tersebut muncul dalam bentuk beberapa hal, misalnya saja tindakan panic buying atau berbelanja dalam jumlah besar, baik itu belanja kebutuhan makanan, obat-obatan dan vitamin, hand sanitizer serta masker.

Akibat tingginya permintaan, harga masker melonjak tajam hingga beberapa kali lipat.

Peneliti Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) Ira Aprilianti mengatakan, melonjaknya harga masker tidak sejalan dengan perlindungan konsumen.

Fenomena ini disebutnya sebagai tindakan mengeksploitasi kebutuhan konsumen dengan mengambil untung berlebihan.

Fenomena ini juga berpotensi melanggar UU Nomor 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan. Ia meneruskan, bahwa fenomena ini mengabaikan hak-hak konsumen.

Baca: Vietnam Berhasil Sembuhkan 156 Pasien Positif Corona, Ini Rahasianya

“Perilaku menimbun barang untuk mengambil keuntungan di luar kewajaran tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga melanggar etika bisnis. Dalam sisi hukum, pedagang melanggar Pasal 107 di UU Nomor 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan dan dapat dipidanakan paling lama lima tahun dan/atau denda lima puluh miliar rupiah,” kata Ira, Selasa (3/3/2020).

Baca: Anda Juga Bikin Hand Sanitizer Sendiri di Rumah, Begini Caranya

Pasalnya, setelah pengumuman WNI positif Virus Corona, harga sekotak masker bisa mencapai Rp1,7 juta di toko online  yang diakibatkan lonjakan permintaan. Ira berpendapat, ini merupakan saat yang tepat untuk konsumen agar mengerti hak-hak mereka.

"Bagi konsumen yang merasa dirugikan, mereka bisa melakukan laporan pengaduan pada Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN)," kata dia.

Ira menyatakan, BPKN dapat menjadikan pengaduan masyarakat sebagai dasar rekomendasi pada pemerintah atau kementerian terkait sehingga hal-hal seperti ini tidak terulang lagi.

Let's block ads! (Why?)



Tribunnews.com


Demikianlah Artikel CIPS: Harga Masker Melambung Tinggi, Konsumen Dieksploitasi

Sekianlah artikel CIPS: Harga Masker Melambung Tinggi, Konsumen Dieksploitasi kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di RSS postingan selanjutnya.

Anda sekarang membaca artikel CIPS: Harga Masker Melambung Tinggi, Konsumen Dieksploitasi dengan alamat link https://subscribe-id.blogspot.com/2020/03/cips-harga-masker-melambung-tinggi.html
CIPS: Harga Masker Melambung Tinggi, Konsumen Dieksploitasi CIPS: Harga Masker Melambung Tinggi, Konsumen Dieksploitasi Reviewed by eela on March 03, 2020 Rating: 5

No comments:

ads 728x90 B
Powered by Blogger.