Seo Services
Seo Services

Polemik "Soeharto Guru Korupsi", Sekjen PDI-P Singgung Posisi Amien Rais - KOMPAS.com

Polemik "Soeharto Guru Korupsi", Sekjen PDI-P Singgung Posisi Amien Rais - KOMPAS.com - Hallo pembaca Feed Digital Indonesia, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Polemik "Soeharto Guru Korupsi", Sekjen PDI-P Singgung Posisi Amien Rais - KOMPAS.com, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi di dalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita teratas - Google Berita ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul postingan RSS Feed : Polemik "Soeharto Guru Korupsi", Sekjen PDI-P Singgung Posisi Amien Rais - KOMPAS.com
link : Polemik "Soeharto Guru Korupsi", Sekjen PDI-P Singgung Posisi Amien Rais - KOMPAS.com

Baca juga


Polemik "Soeharto Guru Korupsi", Sekjen PDI-P Singgung Posisi Amien Rais - KOMPAS.com

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyinggung politikus senior Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais yang dinilai bergeming dalam polemik " Soeharto guru korupsi".

Sebagai salah satu tokoh reformasi, seharusnya Amien mengungkapkan kesetujuannya atas pernyataan "Soeharto guru korupsi" yang diungkapkan Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Ahmad Basarah.

"Kalau beliau mau menggunakan hati nurani dan pikirannya, tentu saja akan berpihak kepada Pak Ahmad Basarah," ujar Hasto saat dijumpai di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Sabtu (1/12/2018).

Baca juga: Berkarya juga Akan Laporkan Sekjen PSI karena Sebut Soeharto Simbol KKN

Namun, Hasto melihat Amien Rais bersikap sebaliknya.

Ia pun berharap Amien tidak berubah soal pandangannya terhadap Soeharto, Presiden ke-2 RI, di mana Amien turut menggulingkannya dalam peristiwa reformasi 1998.

"Pak Amien Rais kalau menggunakan hati nurani dan pikiran jernih, harusnya juga melihat Pak Harto sebagai simbol sebagai induk dari korupsi yang terjadi dengan menggunakan berbagai peraturan perundang-undangan," kata Hasto.

"Kecuali (Amien Rais) sudah berubah ya, kecuali masih mendukung korupsi kolusi dan nepotisme," lanjut dia.

Polemik ini bermula dari pernyataan Basarah bahwa maraknya korupsi di Indonesia dimulai sejak era Presiden ke-2 Soeharto. Berdasarkan itu, Basarah menyebut Soeharto sebagai guru dari korupsi di Indonesia.

Baca juga: PDI-P Klaim Banyak Advokat Siap Bela Ahmad Basarah soal Soeharto Guru Korupsi

Berikut pernyataan Basarah mengenai hal itu : "Jadi, guru dari korupsi di Indonesia sesuai TAP MPR Nomor 11 Tahun 1998 itu mantan Presiden Soeharto dan itu adalah mantan mertuanya Pak Prabowo."

Pernyataan Basarah sendiri sebenarnya merupakan respons dari pidato calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto di sebuah forum internasional di Singapura.

Prabowo mengatakan, "isu utama di Indonesia sekarang adalah maraknya korupsi, yang menurut saya sudah seperti kanker stadium 4."

Belakangan, Partai Berkarya pun berencana melaporkan Basarah ke Polri atas pernyataannya "Soeharto adalah guru korupsi."

Meski demikian, saat ini internal partai sedang berkonsultasi dengan keluarga Soeharto terlebih dahulu. Namun ia yakin "keluarga cendana" menyetujui rencana pelaporan tersebut.


Let's block ads! (Why?)



Berita teratas - Google Berita


Demikianlah Artikel Polemik "Soeharto Guru Korupsi", Sekjen PDI-P Singgung Posisi Amien Rais - KOMPAS.com

Sekianlah artikel Polemik "Soeharto Guru Korupsi", Sekjen PDI-P Singgung Posisi Amien Rais - KOMPAS.com kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di RSS postingan selanjutnya.

Anda sekarang membaca artikel Polemik "Soeharto Guru Korupsi", Sekjen PDI-P Singgung Posisi Amien Rais - KOMPAS.com dengan alamat link https://subscribe-id.blogspot.com/2018/12/polemik-soeharto-guru-korupsi-sekjen.html
Polemik "Soeharto Guru Korupsi", Sekjen PDI-P Singgung Posisi Amien Rais - KOMPAS.com Polemik "Soeharto Guru Korupsi", Sekjen PDI-P Singgung Posisi Amien Rais - KOMPAS.com Reviewed by eela on December 01, 2018 Rating: 5

No comments:

ads 728x90 B
Powered by Blogger.